Infoanda.id – Alpukat dan pisang merupakan dua buah yang sangat populer dan dikenal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Dua buah ini sering dijadikan camilan sehat atau bahan tambahan dalam berbagai resep makanan dan minuman sehat. Alpukat sering dijadikan bahan untuk menu diet, sedangkan pisang jadi pengganti gula.
Meskipun keduanya menyehatkan, ternyata ada alasan mengapa alpukat dan pisang tidak disarankan untuk dikonsumsi bersamaan.
Banyak orang belum mengetahui fakta ini dan masih sering menggabungkan keduanya dalam satu waktu makan.
Lantas, apa sebenarnya yang membuat kombinasi kedua buah ini kurang baik jika dimakan bersamaan? Apakah ada risiko kesehatan yang harus diwaspadai?
Nutrisi alpukat dan pisang
Sebelumnya, kamu harus tahu terlebih dahulu kandungan nutrisi kedua buah ini. Alpukat dikenal sebagai superfood yang kaya nutrisi penting.
Mengutip Very Well Vit, dalam 100 gram (g) alpukat terdapat sekitar 160 kalori, 2 g protein, 8,5 g karbohidrat, dan lemak sehat sebanyak 14,7 g. Alpukat juga merupakan sumber magnesium, potasium, vitamin C, E, dan K yang sangat baik.
Lemak sehat dan serat dalam alpukat membantu menjaga kesehatan jantung dan pencernaan. Sedangkan senyawa anti-inflamasi dan antioksidannya dapat mengurangi risiko penyakit kronis.
Adapun pisang, menurut Healthline, juga termasuk buah yang kaya akan serat, potasium, vitamin B6, vitamin C, dan berbagai antioksidan serta fitonutrien.
Pisang merupakan sumber karbohidrat yang tinggi, dengan pati dominan pada pisang mentah dan gula pada pisang matang. Nutrisi ini menjadikan pisang sebagai sumber energi cepat yang mudah dicerna.
Alasan alpukat dan pisang tidak boleh dimakan bersamaan
Punya nutrisi yang melimpah, banyak yang berpikir menggabungkan keduanya tentu bisa menambah manfaat bagi kesehatan. Namun ternyata tidak demikian, mengapa?
Melansir Health Shots, alasan utama mengapa alpukat dan pisang tidak dianjurkan untuk dimakan bersamaan, yaitu karena kandungan pati pada pisang dan protein pada alpukat.
Pisang, terutama yang masih hijau, memiliki kandungan pati yang sangat tinggi. Adapun alpukat bersama buah lain seperti jambu biji, aprikot kering, kiwi, hingga blackberry memiliki protein tinggi.
Menggabungkan pisang dengan alpukat dalam salad buah, misalnya, bisa berbahaya. Tubuh membutuhkan lingkungan asam (acidic base) untuk mencerna protein, sedangkan untuk memecah pati membutuhkan lingkungan basa (alkaline base).
Kalau keduanya dikombinasikan dan dimakan dalam satu waktu, tubuhmu bisa ‘macet’ secara biokimia. Sistem pencernaanmu akan dipaksa untuk multitasking yang berujung gangguan pencernaan, malabsorpsi nutrisi, hingga kelelahan.
Selain itu, alpukat dan pisang sama-sama mengandung karbohidrat yang cukup tinggi. Jika dikonsumsi bersamaan dalam porsi besar, risiko kenaikan berat badan juga meningkat karena asupan kalori yang bertambah signifikan.
Makanan yang cocok dikonsumsi bersama alpukat
Kalau pisang tidak cocok dikombinasikan dengan alpukat, kira-kira makanan apa yang tepat untuk dimakan bersama buah berwarna hijau ini?
Kombinasi makanan tertentu dengan alpukat tidak hanya membantu penyerapan nutrisi lebih baik, tetapi juga meningkatkan pencernaan dan memberikan efek sinergis yang menguntungkan bagi tubuh.
Mengutip Times of India, berikut ini beberapa makanan yang sangat cocok dikonsumsi bersama alpukat untuk memaksimalkan manfaatnya.
1. Dark chocolate
Cokelat hitam kaya akan flavonoid. Ini merupakan antioksidan kuat yang mendukung kesehatan jantung.
Flavonoid juga dapat meningkatkan suasana hati dengan cara meningkatkan kadar serotonin dalam otak. Lemak sehat dalam alpukat dapat membantu tubuh menyerap antioksidan ini secara lebih efisien.
2. Makanan fermentasi
Makanan yang kaya probiotik seperti yogurt, kimchi, sauerkraut, dan kefir sangat baik untuk menjaga keseimbangan mikrobioma usus. Adapun serat dalam alpukat berperan sebagai prebiotik, yaitu makanan bagi bakteri baik di saluran pencernaan.
Jadi, mengonsumsi alpukat bersama makanan fermentasi dapat meningkatkan proses pencernaan, memperbaiki penyerapan nutrisi, dan mendukung kesehatan usus secara keseluruhan.
3. Tomat
Tomat mengandung likopen, antioksidan kuat yang dikenal memiliki manfaat perlindungan jantung dan melawan kanker.
Likopen merupakan senyawa larut lemak, sehingga penyerapan nutrisinya akan meningkat bila dikonsumsi bersama dengan lemak sehat seperti yang ada pada alpukat. Kamu bisa menggabungkan keduanya dalam sandwich.
4. Telur
Selain protein dan kolin, telur juga kaya akan lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang penting untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah degenerasi makula serta katarak.
Mengonsumsi telur bersama alpukat dapat meningkatkan penyerapan lutein dan zeaxanthin berkat kandungan lemak sehat alpukat. Menu seperti telur orak-arik dengan alpukat bisa jadi pilihan sarapan bergizi yang mendukung kesehatan mata.
5. Kacang dan biji-bijian
Kacang-kacangan dan biji-bijian seperti flaxseed, chia seed, dan walnut kaya akan asam lemak omega-3 yang penting bagi kesehatan jantung dan otak.
Lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat membantu menstabilkan omega-3, mencegah oksidasi, dan meningkatkan efektivitasnya.
Meskipun alpukat dan pisang sama-sama buah yang kaya nutrisi dan bermanfaat untuk kesehatan, keduanya tidak dianjurkan untuk dikonsumsi bersamaan.
Sebagai alternatif, kamu bisa menikmati alpukat bersama makanan lain yang mendukung penyerapan nutrisi dan kesehatan pencernaan.
