Tips

Berikut ini 8 Kombinasi Makanan yang Ampuh Kecilkan Perut Buncit

Infoanda.id – Kalau kamu ingin mengatasi perut buncit, jangan hanya mengandalkan satu jenis makanan saja. Kamu perlu mengombinasikan berbagai jenis makanan yang tepat.

Soalnya, kombinasi makanan tertentu bisa memberikan efek lebih kuat untuk membakar lemak dan mengatasi perut buncit.

Menurut Healthline, konsep kombinasi makanan ini muncul dari ide bahwa mengonsumsi makanan dengan nutrisi saling melengkapi, dapat meningkatkan metabolisme dan pencernaan.

Dengan pola makan yang tepat, kamu bisa mengatur kadar gula darah. Rasa lapar juga jadi terkendali, sehingga asupan kalori lebih terkontrol.

Kombinasi makanan untuk mengatasi perut buncit

Seperti yang kita ketahui, makanan tinggi karbohidrat bisa membuat gula darah cepat melonjak. Kamu bisa menggabungkannya dengan makanan tinggi protein dan lemak sehat untuk menstabilkan gula darah.

Dengan kombinasi yang tepat, kamu bisa menjaga keseimbangan dalam tubuh. Namun, apa saja kombinasi makanan yang sehat tersebut? Simak daftarnya di bawah ini.

1. Jamur dan daging giling

Ingin makan burger tetapi takut kebanyakan kalori? Jangan khawatir, kamu tetap bisa makan burger dan tetap menurunkan berat badan dengan trik sederhana.

Tips dari WebMD, ganti setidaknya 50 persen daging giling dengan jamur cincang. Jamur hanya mengandung sekitar 16 kalori per 75-100 gram (g), sehingga dapat meringankan kalori tanpa mengurangi rasa.

Selain itu, jamur membantu menjaga kestabilan gula darah, yang berperan penting dalam mengurangi rasa lapar dan keinginan ngemil berlebihan.

2. Kaldu tulang dan kacang-kacangan

Sup berbahan dasar kaldu tulang sangat fleksibel untuk dikombinasikan dengan berbagai isian sehat. Kamu bisa menambahkan kacang-kacangan seperti buncis, kacang hitam, atau kacang merah.

Kehadiran kacang-kacangan ini bermanfaat untuk menambah kandungan protein dan serat. Kombinasi ini dapat membuatmu merasa kenyang lebih lama.

3. Steak dan brokoli

Daging sapi kaya akan zat besi dan protein yang penting untuk memperbaiki otot dan mengembalikan energi tubuh. Kamu bisa memadukannya dengan brokoli yang kaya vitamin C.

Vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi lebih optimal. Dengan energi yang terpenuhi, kamu pun lebih siap melakukan aktivitas fisik, termasuk berolahraga.

4. Telur dan paprika

Telur adalah salah satu makanan favorit selama diet karena kandungan proteinnya yang bisa membantu pembentukan otot.

Mengutip dari Eat This Not That, telur juga mengandung kolin yang mampu meningkatkan metabolisme. Adapun paprika merupakan sumber vitamin C.

Agar manfaatnya maksimal, kombinasikan telur dengan paprika yang kaya akan vitamin C. Vitamin C membantu melawan hormon kortisol, yang dikenal sebagai penyebab penumpukan lemak, terutama di area perut.

5. Tuna dan jahe

Kombinasi tuna dan jahe sangat efektif untuk mengurangi perut buncit. Menurut Time, jahe mempercepat proses pengosongan lambung sehingga perut tidak terasa kembung.

Selain itu, jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang menekan gen dan enzim penyebab peradangan yang memicu penumpukan lemak. Adapun tuna kaya akan omega-3, yang membantu menurunkan hormon stres penyebab penyimpanan lemak di perut.

6. Jagung dan kacang-kacangan

Mungkin terdengar aneh, tetapi kombinasi jagung dan kacang-kacangan justru efektif untuk menurunkan berat badan.

Kacang-kacangan kaya protein dan serat yang membantu kenyang lebih lama. Adapun jagung mengandung pati resisten, sejenis karbohidrat yang tidak mudah dicerna, sehingga kalori yang diserap tubuh berkurang.

Kombinasi kedua bahan makanan ini membantu mengurangi penyerapan kalori berlebih yang bisa berubah menjadi lemak.

7. Cabai rawit dan ayam

Ayam merupakan sumber protein yang baik dan dapat meningkatkan rasa kenyang. Jadi, kamu cenderung makan lebih sedikit di waktu berikutnya.

Menambahkan cabai rawit yang mengandung capsaicin pada ayam dapat meningkatkan pembakaran lemak. Capsaicin juga membantu menekan nafsu makan dan mempercepat metabolisme, khususnya lemak di area perut.

8. Kentang dan lada hitam

Kentang sering dianggap sebagai makanan tinggi karbohidrat yang harus dihindari saat diet. Namun, sebenarnya kentang bisa membantu menurunkan berat badan.

Penelitian menunjukkan, kentang lebih mengenyangkan dibandingkan nasi merah atau oatmeal. Kentang juga kaya akan kalium yang membantu mengurangi perut kembung.

Untuk hasil terbaik, jangan olesi dengan mentega, tetapi tambahkan lada hitam. Piperine dalam lada hitam dapat menghambat pembentukan sel lemak baru, sehingga mencegah penumpukan lemak di perut.

Mengatasi perut buncit bukan hanya soal mengurangi porsi makan, tetapi juga memilih kombinasi makanan yang tepat.

Dengan menerapkan pola makan yang mengombinasikan protein, serat, vitamin, dan rempah alami, kamu bisa lebih cepat memangkas lemak di perut. Selamat mencoba!

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button